SABANA KABA, Tanah Datar—Wali Nagari Rao-Rao Kecamatan Sungai Tarab Drs.Fahmi Muhammad membuka secara resmi Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) Nagari Rao-Rao di SD Negeri 03 Rao-Rao, Rabu (11/10/2023). Kegiatan ini dihadiri Anggota DPRD Sumbar H.Bukhari Dt.Tu, SE, Camat Sungai Tarab AH.Miza Aziz, Forkopinca dan undangan lainnya.
BACA JUGA : Dihadiri Anggota DPRD Sumbar, Wali Nagari Fahmi Muhammad Buka Musrenbang Rao-Rao
Sebagai pejabat yang akan mengakhiri masa tugasnya selaku Wali Nagari Rao-Rao, Fahmi menyebut masih ada pekerjaan yang perlu dilanjutkan wali nagari terpilih, salah satu diantaranya Jalan Rao-Rao ke Sumaniak yang akhir-akhir ini mulai ramai.
“Kepada Wali Nagari terpilih saya ingatkan, ini perlu kita perbaiki kedepan agar tidak terjadi pergeseran antara sesama kendaraan,” kata Fahmi Muhammad yang dalam kesempatan itu juga menyampaikan permintaan maaf kepada Musrenbang.
Sementara Anggota DPRD Sumbar H.Bukhari Dt.Tuo, SE mengatakan, secara formil mungkin baru kali ini kita menghadiri acara Musrenbang, namun sebelumnya kita pernah mengadakan pertemuan di Mesjid Raya Rao-Rao, dalam rangkaian pemberian Dana Pokir.
Kalau itu kewenangan kabupaten harus ada rekomendasi Bupati untuk dapat dibantu dalam bentuk dana Pokir
“Sering juga orang bertanya kepada saya, apakah kewenangan boleh menggunakan dana provinsi, sebagai jawabannya boleh-boleh saja, asal ada rekomendasi dari Bupati,” tambah Bukhari dari Fraksi PAN ini menambahkan.
Terkait dengan jabatannya sebagai Wakil Ketua Komisi IV yang membidangi infrastruktur, Bukhari menyebut jalan proinsi banyak rusak parah yang terdapat di Tanah Datar, sebenarnya setiap tahun ada dianggarkan, cuma karena jalan terlalu banyak, kita juga ndak tau pasti jalan yang mana diaspal tahun ini.
Sedangkan Camat Sungai Tarab AH. Miza Aziz lebih banyak menghimbau wali nagari untuk lebih serius lagi dalam penagihan PBB (Pajak Bumi dan Bangunan) tahun 2022. Bagi yang bisa menuntaskan secara maksimal, tetap diberikan reward melakukan studi tiru ke luar Sumbar seperti Wali Nagari Padang Laweh yang kini sedang berada di Kabupaten Bogor.(WD)
