Sabana Kaba, Tanah Datar–-Perkembangan data Covid-19 Kabupaten Tanah Datar, Senin 26 Oktober 2020) masih mengalami penambahan 11 orang terkonfirmasi positif dan 1 orang dinyatakan meninggal dunia.
BACA JUGA : Ta’at Protokoler Kesehatan, Perjalanan ke Objek Wisata Aman
Kabag Humas dan Protokol Pemkab Tanah Datar melalui Kasubag Humas Muharwan menginformasikan, penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 11 orang dan meninggal dunia 1 orang. Rincian pasien positif Covid-19 sebagai berikut :
1. Laki-laki, umur 28 tahun, pekerjaan guru honorer, alamat Pincuran Tinggi Panyalaian Kec. X Koto
2. Perempuan, umur 27 tahun, pekerjaan rumah tangga, alamat Pincuran Tinggi Panyalaian Kec. X Koto
3. Perempuan, umur 7 bulan, alamat Pincuran Tinggi Panyalaian Kec. X Koto
4. Perempuan, umur 21 tahun, pekerjaan mahasiswi, alamat Jorong Rajawali Kec. Lintau Buo
5. Perempuan, umur 30 tahun, pekerjaan THL Nakes, alamat Jorong Rajawali Kec. Lintau Buo
6. Laki-laki, umur 44 tahun, pekerjaan ASN, alamat Balai Labuah Bawah, Kec. Lima Kaum
7. Perempuan, umur 54 tahun, pekerjaan ASN, alamat Bukit Gombak, Kec. Lima Kaum
8. Laki-laki, umur 66 tahun, pekerjaan swasta, alamat Sungai Limau Kec. Pariangan
9. Laki-laki, umur 60 tahun, pekerjaan pensiunan, alamat Rambatan, Kec. Rambatan
10. Perempuan, umur 45 tahun, pekerjaan rumah tangga, alamat Jorong Koto Panjang Kec. Sungai Tarab
11. Perempuan, umur 23 tahun, pekerjaan eks mahasiswa, alamat Kuburajo, Kec. Lima Kaum
Sementara 1 orang meninggal dunia yakni Laki-laki, umur 66 tahun, pekerjaan swasta, alamat Sungai Limau Kec. Pariangan.
Untuk data rekapan sampai hari ini, akumulasi kasus konfirmasi sebanyak 362 orang yang terdiri dari 3 orang dirawat di RSUD Pariaman, 2 orang dirawat di RSUP M Djamil Padang, 8 orang dirawat di RSAM Bukittinggi, 4 orang dirawat di RS Ibnu Sina Padang Panjang, 3 orang dirawat di RSUD Padang Panjang dan 5 orang dirawat di RSUD Hanafiah Batusangkar.
Sedangkan 1 orang dirawat di RS Unand Padang, 7 orang karantina di PPSDM Baso, 2 orang karantina di Padang Panjang, dan 104 orang isolasi mandiri, 212 sudah sembuh hasil dengan hasil negatif, meninggal dunia 11 orang. Sementara Suspek 22 orang, Probable 2 orang dan pelaku perjalanan 35 orang.(WD)
