Sabana Kaba, Tanah Datar—Khabar kurang menyedapkan kembali terjadi di Tanah Datar Luhak Nan Tuo, seorang PNS dari salah OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dinyatakan positif Covid 19. Meskipun pria ini berdomisili di 50 Kota, namun tidak tertutup kemungkinan terkontak dengan PNS lainnya dalam OPD terkait.
BACA JUGA : Bukan Sekedar Retorika, Pemnag Koto Baru Kembangkan Air Terjun Duo Bidadari
Kepala Dinas Kesehatan Tanah Datar melalui Kabid P2P Roza Mardiah membenarkan, jika ada PNS Pemkab Tanah Datar yang pisitif Covid 19, namun yang bersangkutan merupakan warga atau tinggal di Kabupaten 50 Kota.
Menjawab pertanyaan media ini, tentang riwayat yang bersangkutan serta apakah sudah dilakukan tracking dan test swab pada dinas terkait, Kabid P2P hingga berita ini diturunkan belum memberikan jawaban.
Kepala Dinas Kominfo 50 Kota Fery Chofa, SH, L.LM selaku Juru Bicara Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten 50 Kota membenarkan, jika daerahnya kembali tercatat mengalami penambahan 2 (dua) kasus konfirmasi positif Covid 19, sesuai dengan Surat Hasil Pemeriksaan dari Laboratorium Biomedik, Fak.Kedokteran, Universitas Andalas, Padang tertanggal 7 Juli 2020.
Kedua yang terkonfirmasi positif Covid 19 tersebut masing-masing laki-laku AY (34 tahun) pekerjaan PNS dan petempuan F (15 tahun) pekerjaan pelajar, keduanya beralamat di Nagari Sungai Kamuyang, Kecamatan Luak Kabupaten 50 Kota.
Kedua pasien konfirmasi positif tersebut akan diisolasi dan menjalani karantina di BPSDM Padang Besi, Padang. keduanya diduga terpapar dari kasus konfirmasi positif kota Padang tanggal 4 Juli 2020, ANG, Perempuan, tenaga medis.
“Dari informasi yang ada, keduanya pernah berkunjung ke Padang dan melakukan perjalanan bersama ANG yang memiliki hubungan kekerabatan/saudara dengan kedua pasien positif diatas,” tutur Fery Chofa.
Kedua pasien positif baru tersebut merupakan hasil tracking dari kasus ANG. Kurang lebih ada 13 (tiga belas) orang tanpa gejala (OTG) warga Sungai Kamuyang yang merupakan hasil penelusuran kontak ANG yang diambil sampel swabnya 5 Juli 2020. Semuanya memiliki hubungan kekerabatan/saudara dan 2 (dua) orang dinyatakan positif.
Dengan demikian, di Kabupaten Lima Puluh Kota tercatat 14 (empat belas) kasus konfirmasi positif, dengan catatan 12 (dua belas) orang dinyatakan sembuh dan 2 (dua) orang diisolasi di BPSDM, Padang.(WD)
