Saling Lapor ke Polisi, Keduanya Sama-Sama Meringkuk Dibalik Jeruji Besi

0
3928

Sabana Kaba, Riau—Sulit terjadi, saling lapor dalam satu rentetan kasus, antara pelaku pencurian dan pelaku penganiayaan Perumahan Azzahra Desa Karya Indah Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar Riau, berujung dengan penangkapan keduanya oleh Unit Reskrim Polsek Tapung Polres Kampar untuk diproses secara hukum.

BACA JUGA : Tambang Emas Tanpa Izin, Polisi Tangkap 11 Orang Pria dan Barang Bukti

Kasus ini bermula ketika YG (35 tahun) warga Perumahan Azzahra Desa Karya Indah melapor ke Polsek Tapung, karena mengalami penganiayaan yang dilakukan oleh JM (34 tahun) tetangganya sendiri. JM dilaporkan karena menusuk perut YG sebanyak 2 kali, menggunakan pahat berbahan besi yang mengakibatkan YG mengalami luka tusuk diperutnya.

Namun setelah dilakukan penangkapan terhadap JM pada Senin siang (03/05/2021), dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa JM melakukan penusukan tersebut karena memergoki YG masuk ke rumahnya dan melakukan pencurian 1 unit HP miliknya.

Selanjutnya pihak JM melaporkan balik YG atas tindak pidana pencurian yang dilakukannya dirumah JM itu, atas laporan tersebut Polsek Tapung juga memprosesnya dan kemudian menangkap YG pada Selasa siang (04/05/2021).

Berdasarkan dari hasil pemeriksaan oleh Tim penyidik Polsek Tapung, kedua orang yang saling lapor ini telah ditetapkankan sebagai tersangka, dan kini telah diamankan di Polsek Tapung untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Kejadian ini berawal pada Minggu dinihari (11/04/2021) sekira pukul 04.30 Wib, saat itu JM sedang tidur dirumah bersama istrinya, tiba-tiba ia terbangun karena istrinya berteriak ada pencuri masuk rumahnya.

Pencuri tersebut langsung melarikan diri dengan membawa HP merk Xiomi miliknya, namun istri JM sempat melihat wajah pelaku dan mengenalinya sebagai YG yang juga tetangganya.

Selanjutnya JM berusaha mengejar YG hingga sampai kedepan rumahnya, kemudian terjadi perkelahian keduanya yang berlanjut penusukan oleh JM menggunakan pahat yang dibawanya saat mengejar YG.

Akibat penusukan ini, YG mengalami luka tusuk 2 lobang dibagian perutnya, lalu membuat laporan ke Polsek Tapung atas peristiwa penusukan atau penganiayaan tersebut.

Kapolsek Tapung Kompol Sumarno didampingi Kanit Reskrim Iptu Lambok Hendriko SH saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan kini kedua tersangka sudah ditahan di Mapolsek Tapung.

“Penyidik Polsek Tapung telah memproses laporan kedua warga ini. Kini keduanya telah diamankan di Polsek Tapung untuk menjalani proses hukum lebih lanjut dengan kasus pencurian dan kasus penganiyaan,” jelasnya seperti dikutip dari Tribrata News Riau.(SK.01)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here