Sabana Kaba, Tanah Datar—Tidak kurang dari 20 peternak itik di Nagari Andaleh Baruah Bukik Kecamatan Sungayang Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat mendapat pelatihan Peningkatan Kapasitas Masyarakat yang dipusatkan di Kantor Wali Nagari setempat selama 5 hari, dari tanggal 11 s/d 15 Nopember 2019.
Selama lima hari peserta mengikuti pelatihan, hari pertama materi yang diberikan berupa Kebijakan Umum oleh Camat Sungayang, kemudian dilanjutkan dengan Kebijakan Dinas Pertanian dan Perikanan, Hama Penyakit Ternak Itik, Pemilihan Bibit Itik serta Analisa Usaha Ternak Itik oleh Dinas Pertanian Tanah Datar.
Selanjutnya, Selasa (12/11) dilanjutkan dengan materi Tata laksana Pemeliharaan Ternak Itik serta Dinamika Kelompok oleh Dinas Pertanian Tanah Datar. Sementara hari Rabu (13/11) selain materi berupa Pakan dan Penyusunan Ransum Itik oleh Dinas Pertanian Tanah Datar kemudian dilanjutkan dengan materi Penetasan Telur oleh Syaruddin alias Yap dari Pelaku Usaha Ternak Itik Padangganting.
Kegiata berikutnya dilanjutkan dengan Studi Tiru ke Usaha Ternak Itik Kabupaten 50 Kota dan Kabupaten Agam dipandu oleh Wali Nagari dan pendamping dari Dinas Pertanian Kabupaten Tanah Datar. Hari terakhir Jumat (15/11) merupakan Penguatan Kelompok, Evaluasi dan Tindak Lanjut oleh Wali Nagari Andaleh Baruah Bukik.
Pelaku Usaha Ternak Itik Syafruddin ketika dihibungi via ponsel mengatakan, dengan adanya praktek menggunakan mesin penetas, menggunakan listrik, peserta sangat amtusias sekali untuk memilikinya, karena sangat praktis dan gampamg mengoperasikannya.
Ia menilai langkah yang diambil Eali Nagari Andaleh Baruah Bukik sangat tepat sekali, terutama dalam peningkatan pengetahuan masyarakat dalam beternak itik, sekaligus dalam meningkatkan pendapatan masyarakat.
“Kita berharap kedepan dalam Pilkada 2020 terpilih pemimpin yang peduli terhadap perekonomian rakyat kecil, baik di sektor pertanian maupun peternakan,” kata Syafruddin mengakhiri keterangannya kepada media ini.(WD)
