Sabana Kaba, Tanah Datar—Permasalahan ikut campurnya Caleg Propinsi Sumatera Barat dalam urusan pemerintahan yang dipertanyakan Fraksi Partai Golkar DPRD Tanah Datar dalam pemandangan umum dijawab secara gamblang oleh Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi dalam rapat paripurna Tingkat I Sesi III, Kamis (27/9).
Menurut Bupati Irdinansyah, kehadiran Ny. Emi Irdinansyah dan sekaligus membuka Bintek pencelupan alami terhadap kelompok tenun Batenggang di Banang Sahalai Jorong Tanjuan Modang Kecamatan Lintau Buo Utara tanggal 24 September 2018 adalah selaku Ketua Dekranasda Tanah Datar.
Seperti diberitakan sabanakaba.com sebelumnya, Fraksi Partai Golkar melalui juru bicaranya Ir.Syamsul Bahri Oesoer, Ketua Dekranasda Tanah Datar Ny.Emi Irdinansyah Tarmizi yang juga merupakan seorang Caleg untuk DPRD Propinsi Sumatera Barat pada Pemilu Legislatif tahun 2019 telah membuka Diklat pencelupan benang dengan menggunakan bahan alami. Diklat tersebut adalah acara resmi pemerintah dan Pemda Tanah Datar yang anggarannya berasal dari pemerintah.
Berkenan dengan itu, Fraksi Partai Golkar berpendapat bahwa acara Diklat tersebut tidak sepantasnya dibuka secara resmi oleh seorang Calon Legislatif, dilaksanakan dalam masa jadwal kampanye, apalagi yang bersangkutan datang dengan menggunakan fasilitas Negara, berupa kendaraan dinas jabatan roda empat.
Berkaitan dengan adanya Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga, Abdul Hakim, bersama dengan Ketua Tim Penggerak PKK Tanah Datar melalukan studi banding ke luar negeri, Brunei Darussalam, Bupati Irdinansyah membantah bahwa yang bersangkutan bukan mengikuti studi banding.
Bupati Irdinansyah menejelaskan, kegiatan tersebut memenuhi undangan resepsi diplomatic yang dikoordinir oleh Pemerintah Propinsi Sumatera Barat dan Dekranasda Sumbar, sekaligus mengikuti pemeran temu bisnis serta pagelaran seni budaya Sumatera Barat dalam rangka memperingati HUT RI ke 73 di Brunai Darussalam.
“Kegiatan tersebut diikuti oleh Kabupaten/Kota se Sumatera Barat yang didanai melalui anggaran kegiatan promosi,” kata Bupati Irdinansyah menjelaskan lagi.
Kepala Daerah mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah mempromosikan produk unggulan, potensi pariwisata, kesenian budaya dan kuliner serta menarik minat kunjungan wisatawan.
Sementara hasil dari kegiatan tersebut, Kedubes RI Brunai Darussalam dan Gubernur Sumatera Barat sepakat menindaklanjuti untuk membuka jalur penerbangan langsung dari BIM (Banda Internasional Minang Kabau red.) ke Bandara Brunai Darussalam. Kemudian Kedubes RI bersama Pangeran Brunai Darussalam akan berkunjung ke Sumatera Barat.
Kecuali itu, akan ditindaklanjuti hubungan dagang pengusaha travel biro, perdagangan hasil bumi, makanan, fashion dengan pengusaha Sumatera Barat untuk melaksanakan ekspor ke Brunai Darussalam.(WD)
