SABANA KABA, Bengkulu--Cuara ektrim berbentuk hujan deras disertai angin melanda disebagian wilayah Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu Senin (03/10/2022 )sekira pukul 13 .00 Wib Menyebabkan satu orang meninggal dunia dan Tiang liatrik, tiang Telkom dan lampu jalan Roboh.
BACA JUGA : Perdagangkan Anak Usia 13 Tahun, Resepsionis Cafe dan Dua Remaja Ditangkap Polisi
Berdasarkan laporan Polres Rejang Lebong, akibat dari cuaca ektrim hujan deras disertai angin mengakibatkan satu batang lampu jalan protokol roboh dan menimpa satu unit mini bus, Tiang listrik yang berada di Jalan Padat Karya Desa Teladan Kecamatan Curup Selatan miring dan mengganggu arus lalu lintas.
Kemudian, Tiang Telkom Roboh di jalan SMKN 2 Kelurahan Talang Ulu Kecamatan Curup Timur, Dan Atap Ruko melayang di kelurahan Pelabuhan Baru (Pasar atas) Kecamatan Curup kabupaten Rejang Lebong.
Sementara untuk korban meninggal dunia bernama Samsi (60) warga Kelurahan Talang Rimbo lama Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong. Korban melintas Di jalan Talang Tua dengan mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi kemudian korban menabrak tiang listrik yang roboh di Jalan Talang Tua Desa Air Merah Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong sekira pukul 15.00 WIB, dan langsung terjatuh dan meninggal dunia.
Kabid Humas Polda Bengkulu saat dikonfirmasi mengatakaan, saat ini pohon tumbang, tiang listrik,telkom dan atap ruko yang terdampak cuaca ekstrim telah di evakuasi oleh satuan polres rejang lebong dan arus lalu lintas masyarakat telah kembali Normal.
”Ya tadi sore terjadi cuaca ekstrim (hujan deras disertai angin) yang menyebabkan tiang listrik,telkom dan pohon tumbang, dan ada juga warga menjadi korban akibat terjatuh menabrak tiang listrik yang roboh, saat ini semuanya telah di tangani polres rejang lebong beserta BPBD dan pihak terkait,” tambahnya seperti dikutip dari TBNews Bengkulu.
Kepolisian juga menghimbau bagi masyarakat jika sewaktu waktu terjadi cuaca ekstrim untuk tidak melanjutkan perjalanannya dan berhenti di tempat aman agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan.(SK.01)