Maninjau, (SK)—Curah hujan cukup tinggi yang terjadi di Sumbar sejak beberapa hari yang lalu, telah mengakibatkan terjadi longsor dibeberapa ruas jalan di Kelok 44, Selasa (29/5), sehingga jalur utama yang menghubungkan Lubukbasung -Maninjau-Bukittinggi atau sebaliknya mengalami gangguan.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun sabanakaba.com, longsor yang terjadi selain di Kelok 3 juga di kelok 40. Kondisi jalan yang sempat memacetkan arus kendaraan ini meliputi selain tertimbun tanah juga disertai dengan pohon tumbang, sehingga memicu kemacetan parah.
Dari senjumlah yanf terjadi Kelok 40 merupakan kondisi tertparah, karena banyaknya pohon tumbang dan material longsor yang cukup banyak. Upaya yang dilakukan selain menggunakan alat beratdi Kelok 40 juga dilakukan secara manual oleh tim gabungan di Kelok 3.
Kemungkinan proses evakuasi dan pembersihan ruas jalan Kelok 44 yang terdampak longsor Selasa siang tadi, akan berjalan cukup lama, karena alat berat masih tertahan di Kelok 40, sementara volume longsor di Kelok 3 relatif besar.
” Pembersihan sudah dilakukan, secara manual dan alat berat sudah bergerak ke lokasi kejadian di Kelok 3,” jelas Lukman Syahputra staf Pusdal Ops. BPBD Agam kepada wartawan.
Curah hujan yang masih cukup tinggi masih memungkinkan untuk terjadi longsor, sehingga membuat kuatir masyarakat setempat akan terjadi bencana yang lebih parah lagi.(sk.01)