Sabana Kaba, Bandar Lampung—Wartawan Tanah Datar yang melakukan studi komparatif ke Kantor Walikota Bandar Lampung Senin (28/12/2020) tetap menggunakan prokes (protokol kesehatan), terutama dalam mengantisipasi penyebaran Covid 19 yang masih meraja lela diberbagai daerah, termasuk Bandar Lampung.
Rombongan Wartawan Tanah Datar yang dipimpin Plt. Bupati H. Zuldafri Darma didampingi Staf Ahli Bupati, Ka Baperlitbang, Kominfo dan Kabag Humas disambut Walikota Bandar Lampung diwakili Sekda Badri Tamam didampingi Staf Ahli Walikota, Kepala Bappeda, Kadis Kominfo dan beberapa OPD lainnya.
Sekda Badri Tamam dalam kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih atas kepercayaan Pemkab Tanah Datar bersama insan pers untuk melakukan kunjungan ke daerahnya. Ia menyampaikan permohonan maaf, sehubungan kondisi Pandemi Covid-19, jumlah peserta yang disambut dalam ruangan dibatasi.
“Namun demikian, untuk melihat perkembangan Kota Bandar Lampung, silahkan dilihat bersama-sama, namun tentu tetap dengan Potokol Kesehatan yang disiplin,” kata Sekda Badri Tamam menambahkan.
Sekda Badri Tamam melanjutkan, berbagai program pembangunan strategis telah dilaksanakan di bawah kepemimpinan Walikota Herman HN bersama pasangannya, baik dalam bentuk Bidang Keagamaan dengan membangun dan revitalisasi rumah ibadah maupun dalam bentuk memberangkatkan 600 orang pertahun masyarakat untuk melaksanakan ibadah umrah.
Kemudian yang tak kalah pentingnya berupa pelayanan dalam bentuk Mal Pelayanan Publik serta bidang pendidikan kita meluncurkan program tidak ada masyarakat wajib belajar yang tidak bersekolah, bahkan sampai ke Perguruan Tinggi.
Ia juga menyampaikan peranan pers sangat membantu dalam turut menyukseskan berbagai program pembangunan yang dilaksanakan Pemkot Bandar Lampung, terutama dalam bentuk penyebarluasan infotrmasi.
Sementara itu Plt. Bupati H. Zuldafri Darma menyampaikan ucapan terima atas kemurahan hati Pemkot Bandar Lampung yang bersedia menerima dan memfasilitasi kunjungan rombongan dari Tanah Datar.
“Program yang digagas Pemkot hampir sama dengan Pemkab Tanah Datar. Seperti Tanah Datar juga meluncurkan program Tidak ada Anak Tanah Datar wajib Sekolah yang tidak bersekolah, dalam bidang keagamaan ada program Kabupaten Tahfizh serta program strategis lainnya,” tambah Zuldafri Darma.
Berkaitan dengan kerjasama dengan media, walau tidak sebesar Bandar Lampung, Pemkab Tanah Datar juga telah menjalin kerjasama yang baik dengan insan pers atau awak media. Pemkab menyadari peranan pers atau awak media juga penting dalam mendukung pelaksanaan pembangunan, karena rekan kita di samping mampu menjadi penyampai informasi juga bisa berperan sebagai kontrol sosial, kontrol pembangunan dan lainnya.(WD)
