SABANA KABA, Bengkulu— Pelaku kejahatan berkedok penipuan marak melancarkan aksinya di Media Sosial (Medsos), memanfaatkan kesulitan masyarakat mencari minyak goreng yang langka di pasaran.
BACA JUGA : Berkiprah di Tingkat Nasional, Anton Yondra Dilantik Jadi Waketum DPN Adkasi
Beberapa waktu terakhir, masyarakat resah dengan pelaku kejahatan di media sosial menawarkan minyak goreng dengan harga terjangkau namun harus mentransferkan sejumlah uang sebelum barang diantar.
Kabid Humas Polda Bengkulu Kombespol. Sudarno, S.Sos, MH membenarkan, jika kejadian tersebut telah sempat meresahkan masyarakat. Ia menjelaskan korban yang percaya dikarenakan akun media sosial tersebut merupakan orang yang dikenal, namun nyatanya akun yang bersangkutan di hack oleh para pelaku.
“Mayoritas aksi penipuan ini terjadi di facebook, pelaku mengehack akun seseorang kemudian digunakan untuk menawarkan minyak goreng kepada orang-orang yang berteman pada akun tersebut,” ungkapnya, Senin (14/03/2022) seperti dikutip dari Tribratanews Bengkulu.(SK.01)