Sabana Kaba, Agam.- Ikut berduka dan berempati terhadap musibah kebakaran masjid Darul Ulya Jorong Koto Tinggi Kecamatan Baso Kabupaten Agam yang terjadi pekan lalu, Kapolsek Baso, Iptu Adrianto, SH, melalui kegiatan jumat sedekah bersama jajarannya menyerahkan bantuan bahan bangunan berupa 65 zak semen kepada pengurus masjid Darul Ulya Koto Tinggi, Jumat (16/11).
Pada acara penyerahan bantuan usai shalat jumat tersebut, Iptu Adrianto didampingi Camat Baso Drs. Surya Hendri, Kanit Program Aiptu AM. Muntarizal, Babinkamtibmas Koto Tinggi Aipda Junaldi, Babinsa Baso dan tokoh masyarakat Koto Tinggi.
Kegiatan jumat sedekah Polsek Baso ini, kata Adrianto, diapresiasi Kapolres Bukittinggi, AKBP Arly Jembar Jumhana, SIK, MH. Kapolres menilai kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polri untuk selalu dekat dengan masyarakat sehingga akan selalu merasakan dan berempati terhadap musibah yang terjadi untuk selanjutnya berkeinginan membantu dan berbuat baik kepada masyarakat.
Atas bantuan tersebut, pengurus masjid Darul Ulya Koto Tinggi mengucapkan terima kasih atas kepedulian Polri khususnya Polsek Baso yang dinilai begitu cepat merespon musibah kebakaran masjid ini. “Tentunya kepedulian Polsek Baso ini akan diikuti oleh banyak pihak untuk memberikan bantuan berupa infak sedekah dan wakaf untuk membangun kembali masjid DaruL Ulya Koto Tinggi ini”, tambahnya.
Kapolsek Baso, Iptu Adrianto, SH, dalam keterangan kepada Sabana Kaba, Sabtu (17/11), mengatakan, sumbangan itu dikumpulkan secara spontan dan sukarela di jajaran Polsek Baso. “Mungkin nilainya tidak seberapa, namun anggota Polsek Baso membuktikan kepedulian ikut berduka dan berempati terhadap musibah itu,”tukas Adrianto.
Menjawab pertanyaan tentang musibah tersebut, Kapolsek Baso menjelaskan, masjid Darul Ulya yang berada di jorong Koto Tinggi nagari Koto Tinggi tersebut terbakar Senin (12/11) malam pukul 22.00 WIB. Kondisinya memang rusak berat dengan nilai kerugian sekitar Rp 1 milyar.
Sebelum penyerahan bantuan Jumat (16/11), lanjut Adrianto, shalat jumat dilaksanakan di bawa tenda, sehingga tentunya masyarakat berharap agar pembangunan kembali masjid Darul Ulya Koto Tinggi dapat terlaksana secepatnya. (MARK).