SABANA KABA, Tanah Datar—Wakil Bupati (Wabup) Tanah Datar Richi Aprian minta kepada masyarakat agar Belajar al quran dan membaca al quran tidak perlu lama lama, cukup sampai mati atau akhir hayat.
BACA JUGA : Miliki 2,07 Gram Sabu, Pemain Baru Penyalahgunaan Narkotika Digelandang Polisi
Dimanapun berada, apapun pekerjaan dan setinggi apapun jabatan, kita harus selalu membaca dan mengamalkan Al Quran di setiap kehidupan kita, dengan kata lain jangan pernah tinggalkan Al Quran,” kata Wabup dalam acara Khtam Al-Quran di Rumah Tahfiz Al Jihad & TPA/TPSA Masjid Raya Jihad Ombilin Simawang Kecamatan Rambatan, Minggu (12/03/2023).
Menurut Richi, ia bermimpi nantinya akan ada pemimpin di Tanah Datar yang Hafizh dan Hafizah, semoga mimpi kita ini di kabulkan Allah SWT.
Kepada dewan guru, ustadz dan ustadzah yang sudah berjuang bekerja keras kami ucapkan terima kasih, karena ilmu yang paling bermanfaat adalah ilmu Al Quran dan keberkahan bagi Ustadz dan Ustadzah.
Kepada orang tua ada cara mengajar yang paling efektif bagi bapak/ibu untuk anak anak kita, sehingga anak akan lebih mudah untuk mencontoh dengan melihat dari pada mendengar, walaupun kita sudah satu dua atau ratusan kali mengingatkan dan mengajak anak untuk shalat dan mengaji.
“Memang sebahagian bagi ana-anak berat untuk melaksankan, tapi anak anak akan lebih mudah mencontoh kalau ibu dan bapak sudah mengaji dan shalat, Insyaallah anak anak akan meniru apa yang orang tua laksanakan,” tutur Wabup.
Richi Aprian ikut mendoakan, mudah-mudahan apa yang kita cita-citakan untuk anak anak kita di kabulkan Allah SWT dan menjadikan anak-anak yang shaleh dan shalehah serga berguna bagi bangsa dan negara.
Sementara itu, anggota DPRD Tanah Datar Adrijinil Simabura, SH, MH Dt.Rangkayo Mulia dalam kesempatan tersebut sangat mendukung tentang peningkatan kegiatan keagamaan yang dilakukan masyarakat bersama Pemkab Tanah Datar.
“Kita sangat mengahargai sekali, rumah tahfiz semakin berkembang di Tanah Datar, namun kita berharap pemerintah jangan sampai lengah dalam memberantas kemaksiatan, baik itu narkoba, LQBT maupun kegiatan negatif lainnya,” tambah Adrijinil yang juga putra asli Simawang ini menambahkan.(WD)