SABANA KABA, Tanah Datar—Wali Nagari Simpuruik Syahrial minta masyarakatnya jangan sampai kecewa, lantaran tidak oleh 9 anggota DPRD Tanah Datar dalam Musyawarah Nagari saat ini, karena secara pisik mereka tak hadir, namun Dana Pokir tetap dibagi ke Nagari Simpuruik.
BACA JUGA : Wali Nagari Syafril Jamal : Wali Jorong Tak Siap Membangun Mundur Saja
Harapan tersebut disampaikan Wali Nagari Syahrial, ketika memberikan kata sambutan dalam acara Musyawarah Nagari ( Musnag) Nagari Simpuruik Kecamatan Sungai Tarab di kator wali nagari setempat, Rabu (12/07/2023).
“Alhamdulillah untuk tahun 2003 ini juga diberikan juga bantuan Dana Pokir oleh Bapak Anton Yondra, Azwar Rabain, Yalpe Majurin dan Nurhamdi Zahari,” kata Wali Nagari Syahrial yang juga mantan anggota DPRD Tanah Datar.
Lebih lanjut disampaikan, selain itu nagari juga mendapat bantuan dari Ir.H.Hendra Irwan Rahim dan H.Bukhari Dt.Tuo, SE anggota DPRD Sumbar untuk pembangunan irigasi dan jalan lingkungan di Nagari Simpuruik.
“Bapak-bapak kita ini sebenarnya ingin hadir dalam Musnag Nagari Simpuruik, tetapi beliau-beliau ini ketika saya telepon tidak bisa hadir, karena sedang melaksanakan kunjungan kerja ke luar daerah,” tutur Syahrial.
Wali Nagari Syahrial juga menyebut tentang ketidakhadira tokoh masyarakat Simpuruik M.Shadiq Pasadigoe yang menjadi Bupati Tanah Datar dua priode 2005-2015, karena sedang berada di Jakarta. Sebenarnya kita berharap banyak tokoh kita ini yang maju di DPR RI dapat terpilih, sehingga pemvangunan yang berskala besar dapat dibiayai.
Sementara Ketua Tim Fasiltasi IV Tanah Datar diwakili Sekretaris Dinas Perhubungan Tanah Datar Irwan kembali mengingatkan, Musyawarah Nagari merupakan wadah penting dan strategis bagi masyarakat untuk menyalurkan gagasan dan kebutuhannya agar dapat difasilitasi oleh Pemerintah Nagari untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Nagari, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa.
Undang-Undang tersebut mengamanatkan bahwa Rekomendasi Musyawarah Nagari menjadi pedoman bagi Pemerintah Nagari, BPRN dan lembaga di nagari dalam merumuskan dan menetapkan kebijakan penyelenggaraan Pemerintahan Nagari.
Senada dengan Sekcam Sungai Tarab Sri Handayani juga mengingatkan kegiatan Musnag disinilah wadahnya bagi masyarakat kita untuk menyampaikan aspirasinya. Kami berharap nanti bagi kepala OPD yang hadir bisa mengikuti acara kita ini dan juga mendampingi masyarakat kami untuk mengikuti diskusi kelompok.
“Besar harapan kita, dalam kesempatam ini akan lahirlah kegiatan-kegiatan yang nantinya akan dimasukkan dalam RKP Nagari dan akan dijadikan dalam APB Nagari tahun 2024,” kata Sekcam Sri Handayani. Musnag Simpuruik dibuka secara resmi oleh Ketua BPRN setempat H.Mursal yang dalam kesempatan itu juga berharap kegiatan berjalan lancar dan sukses.(WD)