Sabana Kaba, Bengkulu–Seorang Ibu Rumah Tangga Warga di Kabupaten Bengkulu Selatan melaporkan seorang pria dewasa, karena tidak terima anak laki-lakinya yang baru berumur 12 tahun dianiaya,sehingga mengalami luka memar.
BACA JUGA : Pungli Sopir Angkutan, Seorang Preman Kampung Ditangkap Polisi
Kapolres Bengkulu Selatan Polda Bengkulu AKBP Deddy Nata, S.IK, melalui Ps. Paur Humas Aipda Suharyanto SH, dalam keterangan tertulis membenarkan pihaknya menerima laporan korban dan telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut.
Paur Humas menjelaskan, dalam laporannya, sang ibu menerangkan anaknya dianiaya seorang lelaki dewasa sembari menuduh korban yang menyuruh anak pelaku mengambil uang untuk bermain game. Pelaku memegang kerah baju sang anak dan dibanting ketanah kemudian diinjak pada bagian dada.
“Atas kejadian tersebut, korban mengalami luka memar di bagian pipi dan sakit pada bagian dada,” pungkasnya seperti dikutip dari Tribrata News Bengkulu.
Ia menghimbau agar seluruh elemen masyarakat dapat menahan diri dan tidak mudah melakukan perbuatan melawan hukum yang berpotensi dapat menjadi gangguan terhadap situasi kamtibmas yang kondusif.(SK.01)