SABANA KABA, Tanah Datar–Minangkabau Baralek Gadang, Seribu Jamba Bakagh diarak para Ibu-ibu pada saat prosesi pawai dari rangkaian kegiatan Satu Nagari Satu Event di Nagari Minangkabau Kecamatan Sungayang yang dibuka secara resmi oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM ditandai dengan mengangkat tanduk kerbau di lapangan sepakbola, Sabtu (13/05/2023).
BACA JUGA : Ketua DPD Golkar Anton Yondra : Apapun Keputusan Pusat, Golkar Tetap Sistem Terbuka
Wali Nagari Minangkabau Imhar menyampaikan rasa syukur terkait prosesi pembukaan event Nagari Minangkabau Baralek Gadang dapat berjalan dengan lancar, diawali dengan arakan jamba bakagh yang merupakan sumbangsih dari masyarakat, bundo kanduang dan juga TP-PKK Nagari Minangkabau.
Dikatakan, Nagari Minangkabau terdiri dari tiga jorong yaitu Jorong Minang Jaya, Jorong Badinah Murni dan Jorong Kelarasan Tanjung, dengan sebahagian besar masyarakatnya bergerak pada sektor pertanian dan perdagangan.
Imhar mewakili masyarakat Nagari Minangkabau juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Eka Putra yang telah melahirkan Program Unggulan (Progul) Bajak Gratis, sehingga banyak membantu masyarakat.
“Alhamdulillah dari program bajak sawah gratis yang dicetus pak Bupati, banyak membantu masyarakat, perekonomian meningkat dan saat ini juga sudah banyak masyarakat yang berdagang atau berjualan,” ucapnya.
Sementara itu Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan memberikan apresiasi pada pagelaran satu nagari satu event Minangkabau Baralek Gadang yang berlangsung meriah tersebut, ribuan masyarakat tumpah mengikuti dan menyaksikan berbagai pertunjukan yang disuguhkan tersebut.
“Tadi disepanjang jalan menuju lapangan saya melihat Ibu-ibu menjunjung nasi bakagh atau bekal, ini juga sebuah tradisi harus tetap dilestarikan begitu juga tradisi-tradisi lain yang hingga saat ini masih kental,” katanya.
“Tujuan dari satu nagari satu event ini sebagai bentuk dan upaya menjaga dan memelihara adat dan budaya kita, juga kuliner-kuliner tempo dulu yang saat ini sudah mulai tergerus, dari itu dengan adanya event ini dapat menghidupkan kembali keunikan dan keanekaragaman kita,” tambah Eka Putra.
Bupati Eka Putra juga mengatakan, saat ini satu nagari satu event turut didamping oleh politeknik pariwisata Bandung. Hal ini juga guna memperkenalkan potensi-potensi pariwisata Tanah Datar lebih luas lagi, disamping itu Pemda Tanah Datar juga menjalin kerjasama dengan STP Bandung ini.
Terkait satu nagari satu event, kata Bupati Eka Putra, boleh dikatakan sebagai ajang promosi, baik bagi kabupaten maupun nagari, mengaktifkan sanggar-sanggar kesenian di nagari, kuliner, UMKM serta rasa kebersamaan membangun nagari.(WD)