SABANA KABA, Tanah Datar—Ketua BPRN (Badan Permusyawatan Rakyat Nagari) Tabek Kecamatan Pariangan Muswardi membuka secara resmi Musnag RPJM (Musyawarah Nagari Rencana Pembangunan Jangka Menengah) Nagari Tabek Tahun 2023-2029 di Balairung Sari, Selasa (05/03/2024).
BACA JUGA : Musnag RPJM Simabur Digelar, Walnag Ari Abriyanto Minta Jangan Ngomong di Lapau
“Mari kita pertajam perencanaan yang sudah dihimpun atau kita susun dalam Musyawarah Jorong, dengan kata lain mari kita coba memantapkan perencanaan hari ini untuk kita laksanakan tahun pertama hingga tahun keenam,” kata Muswardi bersemangat.
Dikatakan, sejumlah usulan memang telah dirangkum dalam pertemuan sebelumnya di tingkat jorong, namun jika masih ada yang tertinggal, mari kita masukkan dalam acara diskusi Musyawarah Nagari, sehingga walu nagari punya acuan yang cukup dalam menyusun perencanaan setiap tahun kedepan.
Wali Nagari Tabek Risfel Murni Noerdin juga berharap kepada peserta Musnag agar dapat memunculkan gagasan dan ide- ide cemerlang guna penyempurnaan RPJM Nagari Tabek selama enam tahun, 2023-2029.
Menurut Risfel, Nagari Tabek sudah dikategorikan sebagai nagari maju atau diatas nagari miskin, prediket semacam ini berkat kerja sama pemerintah nagari dengan unsur terkait serta seluruh masyarakat Tabek.
Ia mengajak masyarakat untuk menjadikan Nagari Tabek sebagai Nagari Mandiri, berangkat dari latar belakang mata pencaharian pertanian, peternakan, perikanan dan pariwisata. Mudah-mudah dengan SDM yang kita miliki, hampir setiap rumah ada sarjana, harapan kita bersama menjadi kenyataan.
“Kita pantas bersyukur, karena bapak bupati ketika menghadiri Satu Nagari Satu Event sudah mendeklarasikan, Balairung Sari Tabek sebagai tempat Makan Bajamba Sedunia,” kata Wali Nagari Tabek sambil melirik kepada dulang yang berjejer sebagai sarana untuk makan bajamba.
Ikut menberikan sambutan dalam acara tersebut Sekcam Pariangan Andri, SE didampingi Kadi PMD Andre yang pada dasarnya mengingatkan peserta Musnag agar proaktif dalam acara diskusi, karena sumbangan pemikiran peserta sangat diperlukan dalam penyempurnaan RPJM Nagari Tabek enam tahun kedepan.(WD)