Sabana Kaba, Tanah Datar—Musibah bencana alam kembali terjadi di Kabupaten Tanah Datar, kali ini dalam bentuk angin puting beliung yang menghantam tujuh rumah warga Jorong Balerong Bunta Nagari Rao-Rao Kecamatan Sungai Tarab, Rabu (2/5).
NU Gelar Seminar Online, H. Hendri : Ulama Jangan Adu Domba Umat
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun media ini, ketujuh rumah tersebut masing-masing rumah Kharawati (66 tahun) rusak sedang, Farida (70 tahun) rusak sedang, Mahfuz Idris rusak ringan, Rusli (62 tahun) rusak ringan, Hendri (30 tahun) rusak ringan, Suarti (65 tahun) rusak ringan dan Upik (54 tahun) rusak ringan.
Menurut keterangan masyarakat setempat, angin kencang terjadi semenjak pukul 23.00 WIB dan sekitar pukul 03.00 WIB dini hari menjelang sahur terjadi angin yang sangar kencang diperkirakan angin puting beliung.
Akibat angin yang cukup kencang tersebut, sebahagian atap rumah masyarakat sempat diterbangkan, bahkan ada pohon yang tumbang menimpa rumah warga. TIdak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, kecuali kerugian materil yang hingga berita ini masih dalam penghitungan pihak terkait.
Begitu mendapat laporan ada rumah warga ditimpa bencana, Wakil Bupati Tanah Datar H. Zuldafri Darma, SH didampingi Camat Sungai Tarab Afrizal, Wali Nagari Rao-Rao dan Forkopimca segera menuju lokasi untuk memberi sitawa sidingin kepada masyarakat yang terkena musibah.
“Kita ikut prihatin dan menyampaikan rasa duka yang medalam, kepada Pemerintahan Nagari diminta untuk segera mendata kerusakan yang ditimbulkan dan melaporkan ke OPD terkait,” kata Wabup Zuldafri.
Ia berharap kepada masyarakat agar tetap waspada dengan cuaca yang ekstrim saat ini, semoga tidak ada lagi bencana-bencana yang terjadi, baik bencana alam dan begitu juga dengan pandemi corona ini cepat berakhir.(WD)