Kompak Berdagang Narkoba, Sepasang Suami Isteri Pindah Nginap ke Rutan Polisi

0
586

SABANA KABA, Payakumbuh–Satres Narkoba Polres Payakumbuh mengamankan Pasutri (Pasangan Suami Istri)  berinisial Igaf (28 tahun) dan ES (31 tahun), Minggu (05/05/2024) dini hari sekira jam 02.50 Wib., karena diduga menjual dan mengedarkan narkotika jenis sabu-sabu,

BACA JUGA : Gelar Operasi Antik Singgalang, Polres Padang Panjang Tangkap Residivis Narkoba

Hal ini di ungkapkan Kasatres Narkoba Polres Payakumbuh Iptu Aiga Putra, setelah menemukan belasan paket narkotika jenis sabu-sabu di rumah pasangan suami istri tersebut.“Betul, belasan paket sabu siap edar tersebut memang akan di jual sesuai pernyataan tersangka yang berhasil kita gali, ” ujar Kasatres Narkoba.

Penangkapan tersebut menurut Kasat berawal dari informasi yang masuk dari masyarakat, tentang akan adanya transaksi narkotika jenis sabu di sekitaran Kelurahan Padang Tangah Payakumbuh Barat.

Bersasarkan informasi tersebut polisi melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan salah satu tersangka yang berinisial Igaf, saat menunggu calon pembeli inisial “I” datang. Dibadan tersangka polisi menemukan satu paket narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan plastik bening.

Tak sampai disana, Polisi kemudian lakukan pengembangan ke rumah tersangka yang beralamat di Kelurahan Padang Datar untuk melakukan penggeledahan. Saat akan memasuki rumah Polisi melihat seorang perempuan lari sambil membawa plastik kresek dari dalam ke luar rumah.

Curiga, Polisi langsung mengejar perempuan tersebut dan benar perempuan berinisial ES yang kemudian diketahui istri dari tersangka Igaf berlari sambil membawa narkotika jenis sabu yang di bungkus dalam plastik kresek.

” ES tidak mengakui bahwasanya dirinya terlibat dalam bisnis haram suaminya, namun kita tetap amankan  yang bersangkutan untuk di lakukan pendalaman di Mapolres Payakumbuh,” terang Iptu Aiga.

Kepada Polisi, tersangka Igaf mengaku mendapatkan narkotika jenis sabu tersebut dari seseorang bernama Rino (DPO) seharga Rp 9.000.000. ” Modus nya masih sama, terima barang dahulu untuk kemudian di jual baru disetor kepada pemasok barang,” pungkas Kasatres Narkoba. (hms/sk.01)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here