SABANA KABA, Tanah Datar—Kecamatan Sungai Tarab harus menjadi percontohan bagi kecamatan lain, terutama dalam kegiatan adat istiadat, karena semua orang tahu, Kecamatan Sungai Tarab merupakan tempat Angku Titah berdomisili.
BACA JUGA : Sempat Resahkan Masyarakat, Seorang Pengedar Sabu Ditangkap Polisi
Demikian dikemukakan Bupati Tanah Datar priode 2005-2015 Ir.M.Shadiq Pasadigoe, SH, MM ketika menjawab pertanyaan sabanakaba.com, usai dikukihkannya pengurus LKAAM (Lembaga Kerapatan Adat Alam Minang Kabau) dan Bundo Kanduang di Gedung Serba Guna Pasar Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar, Senin (12/09/2022).
Dikatakan, Sungai Tarab sebagai domisilinya Angku Titah sudah seharusnya kegiatan adat istiadat digalakkan di Kecamatan Sungai Tarab dan menjadi contoh bagi daerah lain, baik dalam bentuk keorganisasiannya maupun dalam pembinaan adat istiadatnya.
“Akhir-akhir ini, generasi muda kita semakin sedikit yang memahami tentang adat istiadat, ini perlu menjadi perhatian pengurus LKAAM Kecamatan Sungai Tarab, jika betul-betul ingin melestarikan adat budaya Minang Kabau,” kata M.Shadiq Pasadigoe yang juga diminta sebagai Dewan Penyantun LKAAM Kecamatan Sungai Tarab.
Dengan dilantiknya pengurus LKAAM dan Bundo Kanduang yang baru, kata Shadiq, mudah-mudah dapat menyelesaikan masalah ditengah-tengah masyarakat, sehingga sengketa tanah tidak langsung berlanjut ke pengadilan.(WD)