Sabana Kaba, Tanah Datar—Pelantikan Ketua DPRD Tanah Datar bersama unsur pimpinan lainnya masih menelan waktu cukup panjang, karena hingga sekarang Tiga Pimpinan Partai yang akan menduduki Jabatan Ketua dan Wakil Ketua setelah disurati Pimpinan DPRD Sementara masih belum masuk ke gedung dewan.
“Kita masih memakai sifat menunggu, karena tugas Ketua DPRD Tanah Datar Sementara menyurati pihak partai terkait, cepat atau surat nama yang diajukan, tentu kita harus sabar menunggu,” kata Ketua DPRD Tanah Datar Sementara Jonnedi, SE, MM ketika ditemui di ruang Humas, Protokol dan Dokumentasi Sekretariat DPRD Tanah Datar, Selas (3/9).
Dikatakan, sebagai tindak lanjut dari pelantikan anggota dan Pimpinan Sementara DPRD Tanah Datar tanggal 14 Agustus 2019 lalu, kita sudah mencoba menjalankan tugas dengan sebaik-sebaiknya, termasuk proses permintaan calon unsur pimpinan.
“Namun disebabkan berkaitan dengan Tiga Partai Politik yang memenangkan Pelihan Legislatif di Kabupaten Tanah Datar, masing-masing Partai Gerindra, Partai Golkar dan PKS, mari tunggu bersama-sama,” kata Jonnedi yang populer dengan panggilan Jon Kompol ini menambahakan.
Lebih lanjut dijelaskan, jika soal pelantikan itu tidak terlalu sulit, namun jika belum ada penunjukan dari partai, siapa yang akan dilantik, karena mekanismenya memang demikian.Ketua Sementara hanya bertugas menjalani prosesi yang, dengan tetap mempedomani aturan yang berlaku.
“Siapa yang akan duduk pada unsur pimpinan, jelas Ketua dari Fraksi Gerindra dan dua Wakil Ketua masing-masing dari Partai Golkar dan PKS,” kata Ketua Jonnedi yang mengaku enggan menduduki kursi Ketua DPRD Tanah Datar di lantai dua, dengan pertimbangan ruang tersebut untuk Ketua Definitif bukan untuk Ketua Sementara.
Akan tetapi, lanjut Jon Kompol, yang berkaitan dengan administrasi tetap berhalan dengan lancar, karena dimanapun, di ruang Bidang Peridangan dan Hukum maupun di depan meja resepsionis, saya tetap tekan surat yang akan ditandatangani.(WD)