SABANA KABA, Tanah Datar—Anggota DPRD Tanah Datar Wendri Aswil siap menampung aspirasi masyarakat, terutama masyarakat Kecamatan Lintau Buo, karena legislator muda yang baru saja PAW (Pengganti Antar Waktu) ini memang satu-satunya yang berasal dari Kecamatan Lintau Buo Kabupaten Tanah Datar.
BACA JUGA : Punya Anggota DPRD 1 Orang, Tanjung Emas Sangat Minim Dapat Kue Pembangunan
“Sebagai anggota DPRD yang baru seminggu dilantik, saya siap menampung aspirasi masyarakat dan juga siap berkonsultasi 24 jam, demi kemajuan wilayah ini kedepan,” kata Wendri Aswil dari Fraksi Perjuangan Golkar ini ketika berlangsungnya acara Musrenbang Kecamatan Lintau Buo di gedung pertemuan depan kantor camat setempat, Selasa (14/02/2024).
Dikatakan, untuk membangun Kecamatan Lintau Buo tentu harus dilakukan secara bersama-sama dan tak mungkin sepenuhnya dibebankan kepada camat, wali nagari serta anggota DPRD, tetapi harus kita laksanakan saling bersinergi.
“Dalam kesempatan ini izinkan saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada kanda Asrul Jusan yang telah mengalokasikan cukup banyak dana Pokirnya untuk Kecamatan Lintau Buo, Insya Allah kita akan lanjutkan kedepan apa yang telah dilakukan,” kata Wendri Aswil kader PDI Perjuangan ini menambahkan.
Sementara Camat Lintau Buo Afrizal, S.Sos dalam kesempatan itu menyampaikan sejumlah harapan kepada Bupati Tanah Datar untuk pembangunan wilayah ini kedepan., baik dalam bentuk pembqngunan pisik dan prasarana, ekonomi dan sosial budaya maupun sektor lainnya.
Menurut Camat Afrizal, pembangunan bahu jalan dari jalan raya menuju kantor camat sangat diperlukan sekali, karena jalan yang ada sangat sempit. Jalan ini akan terasa lebih semput lagi, ketika murid TK pulang sekolah, sehingga kendaraan harus berhenti terlebih dahulu.
Berkaitan dengan sektor ekonomi masyarakat yang perlu mendapat prioritas berupa rehab pasar Nagari Buo, pengadaan Alsintan, pembangunan embung serta gedung pertemuan yang kondusif, karena gedung pertemuan yang kita pakai hari ini adalah milik BPCB dan kondisinya cukup sempit serta tidak boleh direhab.
“Kita berharap gedung pertemuan ini tahun 2024 sudah dapat dibangun, karena tidak mungkin rasanya kita terus mengandal gedung BPCB sekarang,” kata Camat Afrizal yang populer dipanggil ayah tersebut.
Bupati Tanah Datar diawkili Asisten Pemerintahan dan Kesra Elizar, SH mengajak Komponen yang hadir agar dapat memberikan sumbangan pikiran yang dipadukan dengan kebijakan Pemkab Tanah Datar, sehingga antara harapan masyarakat dan kebijakan Pemkab Tanah Datar dapat sejalan.(WD)